Bagi anda yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari forex tapi tidak punya waktu untuk trading sendiri, saya menyediakan Forexcopy/Copytrade. Anda cukup menyediakan modalnya saja (mulai dari $10), ikuti trading forex saya secara otomatis (tanpa perlu trading sendiri), nikmati profit dan cashback yang masuk rekening Bank seperti yang saya terima.  

Tampilkan postingan dengan label investasi paket lebaran. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label investasi paket lebaran. Tampilkan semua postingan

Jumat, 19 Juni 2015

Puluhan Warga Tertipu Investasi Paket Lebaran

PURWAKARTA (Pos Kota) – Puluhan warga Purwakarta, Jawa Barat menggeruduk rumah pasangan suami istri di Jalan Taman Makam Pahlawan, Kel Purwamekar, Purwakarta. Aksi massa yang didominasi ibu rumah tangga itu dipicu lantaran kesal tertipu pasutri yang menggulirkan arisan paket lebaran mencapai milyaran rupiah yang berkedok investasi.

Aksi penipuan dilakukan  JS dan istrinya SN  dengan mengajak warga berinvestasi dari mulai paket daging Lebaran, emas, dan lainnya.  “Pada tahun kesatu, kedua dan ketiga, usaha yang dijalankan JS dan istrinya SN berjalan lancar. Harta nasabah yang diinvestasikan bisa kembali. Memasuki tahun keempat usaha yang dijalankan pasangan itu kabarnya mengalami pailit. Pasalnya beberapa korban yang biasanya mendapatkan paket gagal lantaran alasan tak jelas.

Usut punya usut ternyata tak hanya satu orang yang investasinya tak kembali ternyata ada puluhan investor. Korban akhirnya berinisiatif mendatangi rumah pelaku. Namun nahas saat diontrog ke kediamannya, pelaku sudah tak berada di rumahnya.

Siti Habibah,40,  korban penipuan mengaku sudah ikut paket daging sejak setahun lalu. Pada awalnya lancar-lancar saja, tapi karena ia mengira bakal tak beres sebelum pembagian kali ini ia memilih mundur berinvestasi.

“Saya setiap hari nyicil investasi agar mendapatkan daging sapi pas Lebaran, tahu-tahunya sekarang orangnya kabur,” ujar Siti, Selasa (26/5).

Ketua RW 06 Joko Sutarno membenarkan puluhan korban penipuan paket lebaran Senin (25/5) mendatangi rumah pelaku. Mereka datang untuk menagih janji pelaku yang akan mengembalikan harta korban sebagaimana telah dijanjikan pelaku.

“Kemarin yang datang itu 24 orang. Mereka mengaku menginvestasikan sertifikat tanah kepada pelaku lalu melapor ke polisi,” ujar Joko.

Wakapolres Purwakarta Kompol Indra Gunawan menyatakan, pihaknya tengah berupaya mengungkap kasus penipuan yang berkedok investasi.

“Masih dalam penyelidikan korban ada 20 orang yang melapor. Total kerugian kita masih dalam penghitungan karena dari laporan seorang mengaku rugi dari Rp 200 sampai Rp 250 juta, itu yang baru diketahui,” jelas Indra.

Indra menambahkan, jajarannya kini terus menggali informasi dari sumber yang ada untuk melacak pelarian pelaku investasi bodong. “Kami mengimbau agar korban tetap tenang. Polisi sedang berikhtiar memburu pasutri pelaku investasi bodong yang kabur,” seru Wakapolres Indra. (dadan)