Nah sekarang ketika udah gede, masih seneng rasanya naik bis. Tapi kalau sekarang naik bis harus yang premium, yang sudah di lengkapi dengan air suspension. Namun kalau lagi apes, apalagi hari lebaran, bisasanya bis yang sudah kita incer berbeda kenyataan dengan yang didapat. Biasanya perpal.
Semenjak wabah covid19 ini menyebar, angkutan umum khususnya bus dilarang beroperasi. Sedih rasanya di jalan tidak melihat bis-bis premium Antar Kota Antar Propinsi (AKAP). Tapi sejak 2 hari lalu, walaupun masih sedikit, bis AKAP sudah terlihat di jalanan. Semoga ini pertanda baik untuk perekonomian kembali bergerak.
Sebenarnya hati ini sudah ingin sekali naik bis untuk mudik. Mengingat lebaran kemarin tidak bisa mudik. Tapi, masih ada yang menjadi kendala, yaitu kewajiban rapid tes untuk dapat bepergian. Tesnya ngantri seharian, biayanya juga relatif masih mahal antara 350-400 ribu dan hanya berlaku 1 minggu. Jadi sabar aja dulu sambil terus mancing duit